Hago Bekerjasama dengan Touchten meluncurkan Permainan Baru
Indonesia telah memasuki minggu kelima masa pandemi Covid-19 dan perlahan masyarakat mulai menyesuaikan diri dengan tatanan kehidupan baru (new normal). Menurut hasil penelitian dari Kantar, 80% masyarakat Indonesia sekarang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah sebagai tanda dukungan terhadap gerakan #DiRumahAja yang merupakan rekomendasi untuk menjaga jarak fisik atau physical distancing. Ketika masyarakat menetap di rumah, mereka mulai mencari aktivitas agar tetap terhibur selama masa karantina yang berkepanjangan ini.
Melihat banyaknya permintaan dari masyarakat berbagai usia akan hiburan melalui daring selama periode ini dan demi mempertahankan tujuannya mendorong ekonomi kreatif Indonesia, Hago bermitra dengan Touchten, pengembang gim yang berbasis di Jakarta. Kemitraan ini bertujuan untuk mengubah permainan klasik yang banyak diminati masyarakat agar dapat diakses melalui smartphone seperti Kuis Gambar Saku (KGS) dan Teka Teki Saku (TTS). Selain kedua permainan tersebut, permainan kartu Capsa juga akan segera dikembangkan seiring dengan banyaknya peminat yang tidak hanya di Indonesia tetapi di seluruh Asia Tenggara. Dengan formatnya yang sederhana dan sudah dikenal banyak orang, gim-gim tersebut mudah dimainkan bahkan untuk orang dewasa yang belum terbiasa bermain gim daring. Permainan-permainan ini juga telah disesuaikan dengan tren budaya populer, menjadikan mereka menyenangkan dan relevan bagi para pemain dengan usia yang lebih muda.
“Kami sangat bergembira atas kemitraan ini karena tujuan kami adalah meningkatkan ekonomi kreatif Indonesia sejak meluncurkan Hago dua tahun lalu. Hago telah berhasil bekerja dengan KOMINFO, Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (BAPAREKRAF), Asosiasi Game Indonesia (AGI) dan banyak pengembang gim lokal lainnya pada bulan Desember lalu untuk kompetisi pengembangan gim bertajuk ‘Jawara Game Indonesia,’ dan kami sangat terkesan dengan adanya 87 pengajuan gim! Sekarang saatnya untuk menyediakan kesempatan bagi talenta lokal di Indonesia agar mereka bisa lebih berkembang bahkan mendunia,” ucap Joshua Qiao, Wakil Presiden Vlight Technology Pte. Ltd, perusahaan induk Hago.
“Kami melihat popularitas permainan trivia dan teka-teki silang di TV nasional dan saya yakin kita semua cukup akrab dengan permainan ini dalam bentuk konvensionalnya. Kemudian, Capsa juga sangat menarik dan menjadi favorit masyarakat lokal. Kami percaya bahwa ini adalah bukti kuat kecintaan masyarakat Indonesia terhadap gim yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga menantang mereka untuk mengembangkan diri. Adapun Touchten adalah perusahaan gim paling inovatif dan menjanjikan yang kami temukan di Asia Tenggara. Konsep permainan, desain, dan wawasan bisnis mereka sangatlah matang dan memiliki potensi untuk mendunia,” tutur Robi Gao, Senior BD Director dari Hago.
Dengan mengubah permainan klasik kesayangan menjadi gim daring, Hago membuat pengalaman bermain dapat diakses dengan mudah oleh semua orang baik dewasa maupun muda. Terlebih lagi, bermain gim memiliki manfaat bagi orang-orang dari segala usia. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Frontiers in Psychiatry, permainan puzzle dapat mengurangi tingkat depresi, stres, dan mencegah kilas balik dari pengalaman traumatis pada orang dewasa. Tidak hanya orang dewasa, sebuah studi yang dilakukan oleh Mailman School of Public Health di Columbia University menemukan bahwa bermain gim di kalangan anak-anak dapat meningkatkan fungsi intelektual dan kompetensi yang tinggi di sekolah, serta lebih sedikitnya masalah hubungan dengan teman sebaya.
Permainan puzzle yang terkenal sebagai permainan tunggal, kali ini dengan kombinasi budaya populer dan format yang tersedia, memungkinkan anak-anak untuk bermain bersama orang tua mereka. Pengalaman ini mengubah momen permainan yang menyenangkan menjadi ikatan keluarga yang lebih kuat selama masa pandemi ini. Untuk memainkan KGS dan TTS, cukup melalui smartphone Anda melalui aplikasi Hago dan pilih Kuis Gambar Saku atau Teka Teki Saku.
Peluncuran gim ini juga menjadi momen istimewa bagi Touchten, karena mereka adalah pengembang gim Indonesia pertama yang karyanya ditampilkan dalam aplikasi Hago. Tidak hanya bagi Touchten, kolaborasi ini juga merupakan pengalaman yang sangat menarik bagi kedua belah pihak karena memungkinkan Hago dan Touchten untuk menghadirkan permainan yang relevan dan dibuat secara lokal untuk masyarakat Indonesia. Secara keseluruhan, gim ini dikembangkan oleh sembilan orang hanya dalam periode dua bulan.
“Kami merasa sangat senang dan bangga bahwa kami menjadi pengembang Indonesia pertama yang permainannya ditampilkan di aplikasi Hago. Meskipun kedua tim sangat berbeda dalam hal bahasa dan budaya, kami bersatu melalui passion kami terhadap gim.” jelas Roki Soeharyo, CEO Touchten.
“Mengembangkan gim untuk platform Hago adalah pengalaman yang menggembirakan. Tim Hago sangat kooperatif dan bersedia membantu kami hampir setiap saat untuk mengintegrasikan, berdiskusi dan memecahkan masalah bersama. Hago juga menyediakan alat pengujian yang lengkap dan canggih serta penggunaannya yang mudah. Ketersediaan alat tersebut menghemat banyak waktu kami dalam hal pengujian iterasi dan mengurangi jumlah pekerjaan dalam hal mengelola skalabilitas server ketika akan digunakan oleh jutaan pengguna Hago di Indonesia.”
Baik KGS dan TTS sekarang tersedia untuk dimainkan di aplikasi Hago, yang dapat diunduh secara gratis pada smartphone Android melalui Google Play Store dan pada smartphone Apple dari App Store. Sedangkan gim Capsa Susun akan dirilis pada akhir bulan ini (Mei 2020). Selain gim dengan konsep yang familiar dan penuh nostalgia, Capsa Susun akan datang dengan membawa kesenangan, sesi bermain cepat, dan sistem distribusi kartu yang benar-benar adil.
Posting komentar