Bali Promotion

Grooming for Bikers

Tampil Trendi dan Aman Ngga Pake Repot

Tanggal 20 Oktober lalu Birdcage Café dipenuhi para bikers yang mengadopsi kendaraan roda dua menjadi bagian penting dari gaya hidup mereka sehari-hari. Mereka hadir dalam acara workshop yang diadakan oleh Unity Pitstop bertema "Grooming for Bikers" bersama dengan Ade Habibie. Jaket kulit, sepatu boot, kaus jersey dan rompi motor merupakan identitas yang melekat pada image dari penggemar dunia roda dua. Tetapi, fashion bikers telah berkembang dan mempunyai karakter yang berbeda-beda dengan gaya simpel yang keren dan ‘Ngga Pake Repot’. "Seperti yang U Mild sampaikan melalui Kode Cowo ‘Wajib Punya Mainan’, bikers biasanya lebih memilih untuk menghabiskan waktu di bengkel daripada memperhatikan penampilan diri sendiri karena mainan itu penting. Justru tidak jarang kalau penampilan pemiliknya kebanting dengan penampilan motornya. Tapi sebagai bagian dari lifestyle seorang bikers, kita juga harus tampil keren bukan hanya motor kita aja," jelas Ade.

Di workshop ini, Ade membedah lebih dalam mengenai grooming bagi para bikers untuk tetap menjaga penampilan mereka. Setiap bikers tentunya memiliki gaya tersendiri sebagai identitas fashion-nya. Biasanya, mereka cenderung mengkombinasikannya dengan gaya motor yang ditungganginya. Misalnya, penggemar motor klasik akan lebih senang tampil dengan gaya yang klasik, sedangkan penyuka motor besar pun umumnya akan tampil lebih sangar dibanding bikers lainnya. "Tren itu kemudian berkembang menjadi satu aliran fashion yang diterima sepenuhnya hingga membentuk sebuah image yang lekat dengan identitas tipe motor masing-masing," ujar Ade.

Heret Frasthio, Fotografer dan founder salah satu brand lokal ‘Elders Company’ yang banyak membuat produk bikers fashion serta helm dan glove menjelaskan bahwa style dan fashion bikers kini tidak hanya sekedar menjadi pelengkap dan pembentuk citra, namun sudah menjadi barang layak koleksi yang semakin digemari dengan nilai yang cukup tinggi. "Walaupun style dan penampilan itu penting juga bagi para bikers. Tetapi perkembangan tren style dan fashion bikers harus diikuti dengan kebutuhan dasar pengguna jalan yaitu keamanan dan kenyamanan" jelas Heret.

Ada dua hal yang penting bagi bikers dalam memilih penampilan khas mereka, yang pertama bagi mereka cowo itu ‘Keren Ngga Pake Repot’ dan keamanan itu penting karena cowo Ian Jangan Lupa Pengaman’. Kedua hal ini telah dipahami oleh para cowo yang terbiasa dengan peraturan tidak tertulis di kalangan mereka. "Menyadari hal tersebut, U Mild menerjemahkan beragam peraturan tersebut menjadi Kode Cowo sebagai bahasa universal yang dapat dipahami oleh semua cowo meski mereka tidak saling mengenal" tambah Ade.

Kode-kode ini biasanya lebih terlihat jelas dalam sebuah komunitas, karena komunitas itu terbentuk oleh orang-orang yang notabene memiliki kegemaran yang sama. Komunitas bikers merupakan contoh gampang mengenai komunitas dengan kode-kode tidak tertulis ini. Penting bagi anggotanya untuk mengerti akan bahasa universal ini untuk mempererat solidaritas antar anggotanya. Tak menutup kemungkinan juga kalau bahasa ini dapat mempererat solidaritas antar komunitas bikers maupun non-bikers.

Bagi mereka yang mungkin tidak sempat hadir di workshop ini dapat bergabung di forum online para bikers bertajuk Saudara Satu Aspal di www.unity-team.com. Situs ini merupakan wadah komunikasi para komunitas seluruh Indonesia yang berisi informasi terkini seputar dunia bikers mulai dari berkendara yang aman, acara-acara bikers dan juga hal-hal mekanis mengenai kendaraan roda dua ini.