Nightlife/Party

Heineken® Ajak Lupakan Bir Sejenak di Hari Bir Internasional

Karena bagian terbaik dari minum bir adalah kebersamaan, bukan birnya sendiri

SELAMAT Hari Bir Internasional! Di hari penuh keceriaan ini, Heineken® menyampaikan pesan video sarat emosi dengan pesan mencengangkan: lupakan birnya sejenak, dan fokus pada menikmati waktu bersenang-senang bersama teman.

Pesan tersebut langsung disampaikan pada malam perayaan Hari Bir Internasional di Indonesia. Di Jakarta, para penikmat bir bersulang dan bersenang-senang bersama di Inner Circle SCBD. Dalam acara ini, Heineken® secara khusus menghadirkan Chicco Jerikho – publik figur dan aktor ternama Tanah Air – untuk mengambil alih bar dan menyajikan kebahagiaan secara langsung kepada para tamu.

Kemeriahan tersebut tidak hanya berpusat di Jakarta, Heineken® juga membawa keseruan Hari Bir Internasional di 99 tempat nongkrong favorit lainnya yang tersebar di seantero Indonesia, termasuk Medan, Surabaya, dan Bali.

“Kami sangat senang dapat memeriahkan perayaan Hari Bir Internasional di Indonesia tahun ini. Di Heineken®, tujuan kami adalah menyatukan orang-orang dan menciptakan good times yang tak terlupakan. Perayaan ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk menyebarkan good times dan mendorong terciptanya hubungan yang otentik. Cheers!” kata Jessica Setiawan, Marketing Director Multi Bintang Indonesia.

“Want to grab a beer? Minum yuk?” sering kali menjadi sinyal orang-orang untuk menghabiskan waktu dan menikmati bir bersama. Heineken®, sebagai salah satu brewer tersohor di dunia, tidak berkeberatan bila para konsumen melupakan bir yang ada di depannya sejenak. Bahkan, Heineken® menginginkan mereka untuk fokus pada bersosialisasi dan bersenang-senang bersama.

Selama lebih dari 150 tahun, Heineken® selalu mengedepankan aspek sosial, menghadirkan good times dan menyatukan orang-orang dari berbagai latar belakang. Apabila orang-orang dapat merayakan dan menikmati momen-momen bersama, itu jauh lebih berharga bagi Heineken®. Lagipula, sejak awal Freddy Heineken sudah mengatakan, “Saya tidak menjual bir, saya menjual gezelligheid” (sebuah ungkapan dalam Bahasa Belanda yang berarti perasaan gembira).

Pesan tersebut termanifestasi melalui video yang ditayangkan pada Hari Bir Internasional, yang menampilkan bagaimana bir bak menjadi pemain cadangan. Menyaksikan masyarakat menikmati kemeriahan pesta, merayakan kemenangan tim bola kesayangannya, dan melihat orang-orang bertukar tawa di bar. Situasi seperti ini menjadi penanda bahwa good times sedang berlangsung. Ditemani lagu Claire de Lune dari Debussy semakin menyiratkan bahwa bagian terbaik dari minum bir bukanlah bir itu sendiri, tetapi waktu bersenang-senang bersama.

Waktu bersenang-senang bersama atau waktu bersosialisasi pada umumnya adalah kegiatan yang diperlukan untuk melewati endemi kesepian yang sedang mendera masyarakat global. Terlebih dengan faktor-faktor selalu online-nya kita dan jam kerja yang lebih panjang membuat kehidupan sosial masyarakat terpengaruh. Hal tersebut didukung oleh sebuah studi yang baru dirilis, yang menemukan bahwa hampir seperempat (24%) atau setara dengan satu dari setiap 20 orang dari populasi global merasa “sangat” atau “cukup” kesepian, sementara 6% tidak merasa terhubung “sama sekali”.

Untuk mendorong terciptanya kegiatan sosial dan membantu masyarakat buat mendapatkan waktu bersenang-senang, Heineken® kembali mengadakan Heineken® Star Serve Competition 2024, sebuah kompetisi untuk mencari bartender terbaik di Indonesia yang mampu menyajikan draft beer Heineken® dengan sempurna’.

“Hari Bir Internasional adalah bagian dari kampanye Star Serve oleh Heineken® yang kami jalankan di tahun 2024. Keikutsertaan kami merayakan Hari Bir Internasional mencerminkan perjalanan kami yang terus-menerus untuk selalu menyediakan bir dengan sajian terbaik kepada konsumen,” tutup Jessica.