Acara nobar bertemakan ‘Night of Dare’ milik tim #IdareU2 dan celebrity coach Yacko terpilih sebagai pemenang kompetisi Heineken UEFA Champions League (UCL) – Champion the Match. Mereka akan berangkat ke Stadium San Siro, Milan, untuk menyaksikan langsung laga final Liga Champions pada 28 Mei mendatang. Acara pengumuman pemenang yang digelar 16 April 2016 semakin meriah dengan kehadiran Piala Liga Champions yang menyambut kemenangan tim #IdareU2, sekaligus menyapa para peserta kompetisi Heineken UCL Champion The Match lainnya di Cilandak Town Square.

Kehadiran Piala Liga Champions di malam pengumuman pemenang Heineken UCL Champion The Match merupakan bagian dari rangkaian tur Heineken UCL Champion The Trophy, di mana Indonesia menjadi tempat pemberhentian terakhir setelah Laos, Myanmar, Brazil, dan Vietnam, sebelum trofi tersebut kembali ke UEFA.

Tidak hanya untuk tim pemenang saja, pengalaman legendaris merekam video dan berpose layaknya pemenang dengan Piala Liga Champions juga dapat dirasakan oleh mereka yang telah menyemarakkan kompetisi Heineken UCL Champion The Match. Selain itu, beberapa orang dari komunitas pecinta Liga Champions di Indonesia juga mendapatkan kesempatan langka untuk berpose dengan sang trofi.

"Pengalaman legendaris dan eksklusif seperti ini hanya dapat disajikan oleh Heineken yang merupakan mitra resmi global Liga Champions selama sepuluh tahun terakhir. Apabila biasanya interaksi dengan trofi hanya dapat dilakukan oleh klub sepak bola pemenang Liga Champions, dengan kehadiran trofi di acara ini kami ingin menyampaikan semangat dan pesan bahwa everyone is a champion!" ujar Director of Heineken Indonesia Maarten Hoedemaker.

Memasuki tahun kedua penyelenggaraannya, kompetisi nobar unik Heineken UCL Champion the Match masih mendapat sambutan meriah dari masyarakat. Para pecinta Liga Champions tetap memiliki antusias yang tinggi untuk menghadiri acara nobar yang diadakan oleh delapan outlet favorit konsumen Heineken di babak perempat final lalu. Pemenang kompetisi Heineken UCL Champion The Match ditentukan berdasarkan keunikan konsep dan eksekusi, jumlah penonton, dan aktivitas di sosial media.

Menurut dewan juri, tim #IdareU2 berhasil mengungguli tujuh pesaingnya karena malam nobar mereka penuh rangkaian games menantang. Dari awal kedatangan, pengunjung telah dihadapkan dengan "jalur tantangan", di mana mereka harus melalui berbagai macam rintangan untuk masuk ke area nobar, seperti melompati batu kolam dengan mata tertutup, face painting, pengundian tempat duduk, hingga kompetisi foosball selama lima menit. Tim#IdareU2 bahkan menantang seorang pengunjung untuk tinggal di lokasi nobar sampai jam 6 pagi dan langsung menuju ke tempat kerjanya, demi memenangkan sebuah sofa Heineken UEFA Champions League. Antusiasme pengunjung yang tinggi dan hasil penilaian juri yang baik, akhirnya membuat tim #IdareU2 keluar sebagai pemenang Heineken UCL Champion The Match.

Acara Heineken UCL Champion The Match yang berlangsung selama babak perempat final Liga Champions diikuti oleh delapan outlet Heineken, yaitu Beer Garden SCBD, Eastern Promise Kemang, Icera Café Kelapa Gading, TGI Fridays Central Park, The Replay Pantai Indah Kapuk (PIK), Pisa Kafe Menteng, Afterhour Sunter, dan Melly’s Garden Menteng. Konsep yang diusung pun beraneka ragam, dari nobar dengan suasana pantai hingga nobar dengan suasana luar angkasa.

"Heineken berterima kasih atas partisipasi peserta dan masyarakat dalam memeriahkan rangkaian acara Liga Champions di Indonesia. Kami berharap Heineken UCL Champion The Match dan Heineken UCL Champion The Trophy dapat membawa pengalaman tak terlupakan dan semakin mendekatkan Heineken dengan para pecinta sepak bola, khususnya penggemar Liga Champions di Indonesia," tutup Maarten.

Untuk mengikuti perjalanan tim #IdareU2 dan coach Yacko merayakan kemenangan mereka saat menyaksikan laga final Liga Champions di Milan, ikuti terus kata kunci #ChampionTheMatch disertai dengan tagar #IdareU2 di seluruh sosial media Heineken Indonesia termasuk Facebook, Twitter, Instagram dan Path.