Kawat gigi, atau yang juga disebut behel atau ortodonti, kini telah menjadi tren terutama di kalangan anak muda. Namun, perlu disadari, ada beberapa efek yang mungkin timbul dari pemakaiannya. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Formula, salah satu merek perawatan gigi dan mulut asli Indonesia, ada tiga keluhan terbanyak yang diungkapkan oleh pengguna kawat gigi, yaitu, nyeri/linu, sariawan, dan kesulitan untuk membersihkan sela-sela gigi.

"Pada dasarnya, kawat gigi digunakan untuk memperbaiki susunan gigi dan estetika wajah. Penggunaannya pasti menimbulkan efek tertentu seperti nyeri akibat adanya gaya yang memberi tekanan pada gigi, " buka drg. Dwi Anie Lestari, Sp.Ort, Pengurus Ikatan Ortodontis Indonesia (IKORTI) Komda Jaya, pada acara peluncuran sikat dan pasta gigi Formula Orthodontic, di Jakarta (14/12). Karena ambang batas sakit tiap orang berbeda, rasa nyeri yang dirasakan pun akan berbeda antara satu pengguna kawat gigi dan yang lainnya. "Selain rasa nyeri, sariawan juga kerap dialami oleh para pengguna ortodonti akibat adanya ‘benda asing’ dalam rongga mulut. Trauma yang timbul dengan adanya kawat gigi, molar bands atau cleat yang digunakan inilah, kemudian yang melukai rongga mulut dan menyebabkan sariawan," jelasnya lagi.

Penjelasan drg. Dwi ini dibuktikan juga dengan adanya hasil survei yang dilakukan Formula kepada para pengguna kawat gigi. Kepada mereka ditanyakan, keluhan apa yang biasanya dialami saat pertama kali menggunakan kawat gigi. Hasil dari survei tersebut menyatakan, 3 keluhan terbanyak yang dialami adalah (1) nyeri/ linu, (2) sariawan, dan (3) kesulitan untuk membersihkan gigi . "Keluhan pertama dan kedua yang disampaikan tersebut, dirasakan sangat mengganggu hingga menyebabkan pengguna kawat gigi mengalami kesulitan makan. Sedangkan keluhan ketiga, membuat mereka rentan terkena karies atau lubang gigi," ucap Yuna Eka Kristina, Head of Corporate and Marketing Communication OT. Berdasar pada hal di atas, Formula memperkenalkan Formula Orthodontic, yang diformulasikan khusus untuk membantu mengurangi permasalahan akibat pemasangan kawat gigi seperti: iritasi pada gusi, rasa nyeri dan sariawan, timbulnya plak pada gigi, dan intensitas bau mulut yang meningkat. "Inovasi Formula Orthodontic terdiri dari rangkaian sikat gigi dan pasta gigi. Pasta gigi Formula Orthodontic merupakan pasta gigi pertama di Indonesia yang menggunakan bahan bisabolol dan sodium hyaluronate. Sedangkan sikat gigi Formula Orthodontic, dirancang khusus untuk pengguna kawat gigi agar kegiatan menyikat gigi lebih nyaman," ujar Yuna lagi.

Pasta gigi Formula Orthodontic dibuat dengan bahan semi-liquid untuk memudahkan penyebaran pasta gigi ke sela-sela kawat gigi sehingga mudah dibersihkan dan tidak merusak kawat gigi. Selain rasa nyeri dan sariawan, pada hasil survei juga disebutkan kesulitan pengguna kawat gigi dalam membersihkan gigi. "Padahal yang paling perlu diperhatikan oleh para pengguna kawat gigi adalah kebersihan giginya. Proses pembersihan gigi yang kurang maksimal berpotensi menimbulkan white spot yang akan menjurus pada karies atau lubang gigi," jelas drg. Dwi. Untuk itu, drg Dwi menyarankan dua hal, yaitu: (1) para pengguna kawat gigi harus menambahkan frekuensi menyikat gigi, yaitu minimal dua kali sehari atau disarankan setiap kali sehabis makan; (2) perhatikan cara menyikat gigi yang benar untuk mencegah penumpukan sisa makanan.

"Formula mengerti, bahwa akibat pemasangan ortodonti, keadaan rongga mulut menjadi lebih penuh, dan menyulitkan para pengguna kawat gigi untuk membersihkan gigi dan rongga mulutnya. Sikat Gigi Formula Orthodontic didesain khusus dengan bulu sikat V-Cut dan kepala sikat yang kecil. Dengan demikian, mereka dapat membersihkan gigi dengan maksimal dan nyaman," jelas Danny Tanurahardja Business Unit Manager Formula. Desain bulu V-Cut merupakan kombinasi bulu potongan khusus dan bulu ekstra lembut untuk membantu membersihkan area antara gigi dan kawat gigi secara menyeluruh. Sedangkan, kepala sikat yang kecil bertujuan untuk memudahkan gerakan menyikat sehingga menjadi lebih leluasa di mulut dan menjangkau gigi paling belakang. "Tidak hanya itu, batang sikat gigi Formula Orthodontic juga dirancang dengan batang sikat yang berkontur sehingga nyaman digenggam," ucap Danny lagi.

Saat ini, satu paket Formula Orthodontic yang terdiri dari satu sikat gigi dan satu pasta gigi 100gr bisa didapatkan di pasar modern dengan kisaran harga sekitar Rp 35,000. Selain itu dalam rangka peluncuran Formula Orthodontic juga bekerja sama secara eksklusif dengan MatahariMall.com pada periode 15 – 16 Desember 2015. "Sebagai salah satu merek perawatan gigi dan mulut asli Indonesia, sudah menjadi komitmen Formula untuk menciptakan produk-produk yang sesuai dengan permasalahan gigi setiap orang. Dengan semua inovasi ini, Formula berharap dapat membantu meningkatkan kesehatan gigi dan mulut masyarakat Indonesia," tutup Yuna.