Art & Culture

Perayaan Budaya dan Kreativitas yang Memukau

Labuan Bajo Waterfront Festival 2024 hadir dengan skala yang lebih besar dan meriah

LABUAN Bajo Waterfront Festival kembali hadir dengan skala yang lebih besar dan meriah pada 15–30 November 2024. Inisiatif ini digagas oleh Meruorah Komodo Labuan Bajo dengan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah Manggarai Barat, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Manggarai Barat, serta Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores. Memasuki tahun ketiga penyelenggaraannya, festival ini semakin memantapkan posisinya sebagai ikon tahunan yang dinanti masyarakat.

Meneruskan kesuksesan di tahun 2023, Labuan Bajo Waterfront Festival 2024 dirancang untuk mempromosikan budaya, pariwisata, dan kreativitas masyarakat Flores, Nusa Tenggara Timur. Tahun ini, festival menghadirkan rangkaian acara menarik seperti Bazaar at The Promenade, Fashion Competition, Labuan Bajo’s Got Talent, Singing Contest, Plating Local Food Competition, Fishing Competition, Sopixology, dan Latte Art Championship. Tidak hanya sebagai ajang hiburan, festival ini juga menjadi wadah untuk mempererat hubungan sosial sekaligus memajukan sektor ekonomi dan pariwisata daerah.

Festival dibuka dengan fun walk carnival, di mana masyarakat dan tamu undangan hadir dengan busana daerah. Acara pembukaan semakin spesial dengan adanya layanan medical check-up gratis yang didukung oleh dari Tim Kedokteran & Kesehatan Kepolisian Resor Manggarai Barat serta Klinik Permata. Selain itu, saat opening ceremony ini turut didirikan tenda donasi untuk membantu korban erupsi Gunung Lewotobi, sebagai wujud kepedulian sosial yang nyata.

Selain itu, selama dua minggu berturut-turut, pengunjung dapat menikmati pameran lukisan dari Videoge Arts & Society serta koleksi pribadi Pjs. Bupati Manggarai Barat, Ondy Christian Siagian, di lobi hotel. Bapak Ony Siagian melakukan pameran ini sekaligus menjadi bagian dari kegiatan amalnya bersama Bank NTT. Selain itu, tamu dapat mencoba workshop menenun yang dipersembahkan oleh Komodo Gift atau menikmati tradisi unik toto kopi, seni meramal menggunakan ampas kopi yang kaya akan filosofi lokal.

Tidak hanya itu di lobi hotel juga akan diramaikan dengan sesi yoga, pertunjukan Sasando, tarian Caci, dan Rangkuk Alu menjelang matahari terbenam. Tarian-tarian ini menghadirkan kekayaan budaya Manggarai yang autentik.

Festival ini didukung oleh berbagai pihak, termasuk ASDP, PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry (Persero), Bank BCA, Mandiri in Health, Bank Mandiri, Aqua, Batavia Whisky, Iceland Vodka, Ecolab, Giffard, PowerPro Hotel System, Roxy Mart, QnC Laundry, serta RRI Labuan Bajo sebagai media partner.

Labuan Bajo Waterfront Festival adalah bukti nyata kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk mempromosikan kekayaan budaya dan potensi pariwisata Flores. Dengan semangat kebersamaan, festival ini tidak hanya menjadi momen perayaan, tetapi juga tonggak penting dalam memajukan wilayah Nusa Tenggara Timur.