Ashu Kaul dinobatkan jadi Keepers of the Quaich di Scotlandia
CEO PT Pelita Makmur Perkasa, Ashu Kaul, baru saja dinobatkan jadi Keepers of the Quaich di Scotlandia, menjadikannya orang pertama dari Indonesia. Keepers of The Quaich Society ini didirikan di Scotlandia untuk menghormati orang orang yang memprotect dan mempromote Scotch Whisky di dunia. Anggotanya hingga saat ini hanya 3000 orang dari 100 negara
Merayakan Scotch Whisky
The Keepers of the Quaich adalah perkumpulan internasional yang didirikan oleh industri Scotch Whisky untuk merayakan komitmen luar biasa dari mereka yang terlibat dalam produksi, promosi, dan perlindungan minuman beralkohol sulingan terbaik di dunia.
Hanya sejumlah kecil orang yang dilantik sebagai Keeper setiap tahun untuk menghormati mereka yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam mendukung Scotch Whisky. Proses seleksi yang ketat merupakan aspek mendasar dari Perkumpulan ini: kandidat potensial hanya dapat dicalonkan dan didukung oleh Keeper atau Master yang ada dan mereka harus telah bekerja dengan Scotch Whisky setidaknya selama tujuh tahun.
Sejak berdirinya perkumpulan ini, sekitar 3.000 pria dan wanita dari lebih dari 100 negara telah menerima penghargaan tersebut. Bersama dengan beberapa orang terpilih yang telah mengabdi selama 10 tahun lebih dan yang kemudian ditetapkan sebagai Master of the Quaich, mereka mewakili ribuan tahun pengalaman dan pengetahuan bersama. Setelah nominasi yang berhasil dan pengesahan bulat oleh Komite Manajemen, Keeper dan Master baru dilantik dalam upacara pribadi yang diadakan dua kali setahun saat Perkumpulan bertemu di Dataran Tinggi Skotlandia di Kastil Blair, rumah kuno dan bersejarah bagi para Earl dan Duke Atholl.
The Keeper of the Quaich juga mendukung cabang-cabang internasional Perkumpulan di pasar-pasar utama dunia tempat para anggota terus mempromosikan nilai-nilai dan citra bergengsi Scotch Whisky. Saat ini ada cabang-cabang internasional di Australia, Afrika Selatan, Brasil, Jerman, India, Belanda, negara-negara Nordik, Taiwan, Turki, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat.
Perkumpulan ini mengambil namanya dari cangkir minum tradisional bergagang dua yang dalam bahasa Gaelik kuno Skotlandia disebut sebagai ‘cuach’ atau quaich, wadah yang telah lama dikaitkan dengan persahabatan dan kenikmatan Scotch Whisky.
Posting komentar