Pocari Sweat Berkomitmen Mengedukasi Masyarakat Berlari Secara Benar dan Aman dengan Menggelar Kembali POCARI SWEAT RUN INDONESIA 2015
Dilaksanakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) - BSD CITY pada tanggal 29 Maret lalu, POCARI SWEAT RUN INDONESIA 2015 kembali diselenggarakan sebagai wujud konsistensi POCARI SWEAT untuk mengedukasi masyarakat mengenai cara berlari yang benar dan aman. Selain POCARI SWEAT RUN INDONESIA 2015, serangkaian program edukasi #SAFERUNNING juga telah dilakukan menjelang digelarnya event, yakni Runners Camp dan Community Run Clinic. Dalam kegiatan ini peserta mendapatkan training dan workshop menyeluruh tentang cara dan teknik berlari secara benar, mulai dari persiapan, pemanasan, pengetahuan nutrisi, hingga pencegahan dan penanganan cedera. Tidak hanya kalangan komunitas lari, edukasi #SAFERUNNING juga dilakukan kepada karyawan perusahaan melalui kegiatan office run clinic.
Dibanding tahun lalu, POCARI SWEAT RUN INDONESIA 2015 mengalami peningkatan jumlah peserta. Jika tahun lalu diikuti sekitar 5000 peserta, tahun ini diikuti oleh 6000 pelari. Kategori yang diperlombakan adalah 10K (Open & Closed Men/Women) serta 5 K (Individual Men/Women serta Group). Berbagai persiapan dan penerapan #SAFERUNNING diberlakukan dalam ajang ini, seperti kesiapan tenaga medis serta penyediaan hydration point yang cukup pada setiap jarak 1.5 Km. Penyediaan Hydration Point merupakan hal yang sangat penting dalam sebuah perlombaan lari karena salah satu penyebab terjadinya cedera adalah kekurangan cairan atau dehidrasi. Kekurangan cairan saat berolahraga bisa menimbulkan beragam gangguan organ tubuh, bahkan bisa menimbulkan cedera yang cukup berbahaya. Sementara itu, salah seorang dokter spesialis olahraga dr. Hario Tilarso, SpKO menyoroti pentingnya persiapan dan memperhatikan asupan nutrisi dan cairan tubuh. Berbagai dampak bisa muncul jika pelari tidak memahami #SAFERUNNING, termasuk kemungkinan terjadinya Heat Stroke yang memiliki beberapa gejala seperti badan lemas, pusing, meracau dan koordinasi otot yang menurun. Heat stroke dapat dicegah melalui asupan gizi dan tubuh yang selalu terhidrasi dengan baik.
Di samping edukasi pentingnya menjaga asupan nutrisi dan cairan tubuh yang mengandung ion, POCARI SWEAT tetap konsisten untuk memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat Indonesia tentang berbagai persiapan, teknis, dan cara melakukan olahraga lari secara benar dan aman. POCARI SWEAT RUN INDONESIA 2015 bukan hanya berguna bagi pelari, tapi juga menjadi sarana edukasi yang efektif bagi masyarakat luas tentang cara berlari yang benar dan aman.
Posting komentar