Art & Culture

Pop Up mARTket

Pertemanan 40 Tahun Alumni Seni Rupa ITB 84 dalam Karya Mengisi Hari Tua

DJAKARTA.ID – Kisah pertemanan antara alumni Seni Rupa ITB Angkatan 1984 yang menginjak empat dasawarsa akhir tahun 2023 ini, menjadi bukti bahwa sebuah persahabatan tidak akan lekang oleh waktu. Seiring dengan kemajuan teknologi, rupanya tidak ada hambatan komunikasi yang berarti. Berbagai kegiatan dan kesibukan masing-masing telah dijalani, pun kesuksesan telah diraih. Kini ketika usia tidak lagi belia, muncul keinginan untuk berkumpul kembali dalam satu proyek berkesenian bersama.

Ary Juwono (Desainer produk untuk Blackwood Jakarta) menjadi penggagas terselenggaranya acara “kumpul-kumpul berkarya” dengan teman-teman seangkatannya di Seni Rupa ITB 1984. Ia mengajak 23 teman-temannya berpartisipasi dalam pameran bertajuk POP-UP mARTket di FORME Gallery, Jalan Wijaya 1 No.39, Jakarta Selatan pada tanggal 14 – 24 Desember 2023. Pameran ini terbuka untuk umum tanpa dipungut biaya masuk.

"Ketika usia semakin bertambah, saling gandeng, memberi dukungan, dan menjaga silaturahmi menjadi hal yang lebih penting ketimbang unjuk gigi. Ini adalah karya bersama yang meneduhkan,” terang Ary Juwono

Para senior yang berangkat dewasa bersama dalam bidang seni ini, ternyata memiliki energi dengan frekuensi senada untuk bersama-sama mempersembahkan karyanya di hadapan publik. Tujuan dari ide pameran ini untuk mempererat hubungan pertemanan di antara mereka dan saling menginsipirasi satu sama lain. Karya-karya yang dipamerkan pun bukan lagi berbicara tentang karya terbaik, melainkan lebih kepada karya-karya kegiatan sehari-hari mereka. 

Peserta pameran POP-UP mARTket ini antara lain: Adek Hendri (Perupa, Fotografer, dan Pemilik Kopi Salak, Jakarta), Adelinah CR (Konsultan Desain Interior A2J Design, Jakarta), Adhy Putraka (Perupa Keramik, Jakarta), Adil Indra S (Konsultan Desain Interior di INDESAIN INTERSPACE AESTETICA, Jakarta), Agung Handoko (Kurator Seni), Agus Suryana (Perupa Lukis untuk Wahana Wisata), Andrei FMT (Perupa Patung, Maluku), Arif Adityawan (Dosen Jurusan DKV di Univ. Tarumanegara, Jakarta), Ary Juwono, Arya Bima (Desainer Tekstil, Jakarta), Bambang N (Perupa Patung, Bandung), Baskoro S (Perakit Model Miniatur), Bragowo H (Perupa & Desainer Komunikasi Visual dari BALE CREATIVE, Jakarta), Eko Wibowo (Pengajar Seni di Sekolah Berkebutuhan Khusus, Jakarta), Fuji Tjandra (Desainer Mode, Bandung), Indra PA (Desainer Interior, Jakarta), Meiyani (Ibu Rumah Tangga), Nuning D (Dosen Seni Grafis di FSRD ITB, Bandung), Ijus Julius (Pendiri JSDA Konsultan Desain Interior, Bandung), Risadi Bramantyo (Konsultan Desain Interior Jakarta), Wisnu (Perupa Lukis & Pengajar Lepas di Berbagai Komunitas Seni, Bandung), dan Yus Rusnaedi (Perupa Bandung)

Tersirat dari karya-karya yang ditampilkan jauh dari ambisi untuk menjadi si primadona atau karya siapa yang paling bagus. Pameran ini justru menampilkan karya-karya dari keseharian setiap peserta. Mereka berharap pameran yang menampilkan karya yang akrab dengan keseharian ini menginspirasi masyarakat, terutama senior lainnya untuk tetap menjalin persahabatan tanpa kehilangan kreativitas masing-masing. (aul)