Ibarat di dunia otomotif, istilah Supercar digunakan untuk mobil-mobil yang premium dan mewah, analoginya di dunia spirit whisky adalah Single Malt. Varian Single Malt cukup banyak, dari berumur belasan tahun dengan harga yang terjangkau hingga Single Malt langka, berumur puluhan tahun, dengan harga yang bisa dibilang selangit. Akhir-akhir ini Single Malt semakin menjadi trend mendunia hingga menciptakan komunitas penggemar Single Malt maupun bar dengan spesialisasi Single Malt. Tidak terkecuali, trend ini kini juga sudah hadir di Indonesia dengan semakin banyaknya varian Single Malt yang tersedia di bar, lounge atau club.

Momentun ini sepertinya tidak ingin dilewatkan oleh Auchentoshan untuk memperkenalkan berbagai varian Single Malt-nya di Indonesia antara lain 12 years old, 18 years old, Three Wood, dan American Wood. Auchentoshan (Baca Oken-to-shen) adalah Single Malt asal Glasgow Scotlandia, dan merupakan satu-satunya Single Malt yang melalui proses tiga kali distilasi. Program perkenalan dengan tajuk "The New Malt Order" berlangsung dari 2 hingga 12 November 2016 di Flow Bar & Lounge, Menara BTPN Jakarta. Para penikmat Single Malt dapat mencoba berbagai cocktail di Auchentoshan Taste Experiment Bar yang khusus hadir selama program ini.