Gionee & Cinta Laura Kiehl Membawa Senyuman di Indonesia
Jauh sebelum era millenial, di tahun 80’an, ada lagu berjudul “Who’s Johnny” karya EldeBarge yang menempati top chart di Billboard. Senada judul lagu ini, pertanyaan ini juga bisa diajukan pada acara peluncuran sekaligus perkenalan Brand Ambassador Gionee untuk Indonesia.
Sebagai produsen handphone, brand Gionee bisa dikatakan tidak dikenal selama ini di Indonesia. Namun sebenarnya Gionee adalah salah satu produsen smartphone terbesar di dunia. Didirikan sejak September 2002, Gionee Communication Equipment Co. Ltd. adalah perusahaan berteknologi tinggi yang berfokus pada riset, pengembangan serta memproduksi perangkat-perangkat seluler inovatif. Gionee memiliki lebih dari 3.000 tenaga ahli, 4 pusat riset canggih dan pengembangan di seluruh dunia, yang berinvestasi pada teknologi mutakhir dalam membangun reputasi untuk kualitas serta keandalan produk. Dalam 16 tahun terakhir, Gionee telah berkembang pesat di pasar smartphone global yang sangat kompetitif ini, dengan produknya yang kini tersedia di lebih dari 13 negara, termasuk Tiongkok, UAE, India, Nigeria, Mesir, Kenya, Nepal, Thailand, Myanmar, Kazakhstan, Filipina, Vietnam, dan Georgia.
Dengan lebih dari 40 juta ponsel yang terjual di Tahun 2016, Gionee berinvestasi lebih lanjut dalam membangun “Gionee Industrial Park” di Shenzhen, Tiongkok, yang memiliki kapasitas produksi hingga 100 juta unit per tahun, sehingga menjadikannya sebagai produsen ponsel terbesar di Asia.
Dalam acara peluncuran tanggal 9 Desember 2017 di Jakarta, David Yeung, CEO Gionee mengatakan, “Kesuksesan Gionee didasari berkat keunggulan kami dalam riset dan pengembangan produk, proses manufaktur, jalur distribusi, rantai pasokan, dan hak-hak paten. Selain itu dan yang terpenting, tim kami memiliki komitmen dan semangat tinggi.” Dirinya pun menambahkan “Kami melakukan semua ini untuk benar-benar memahami kebutuhan pelanggan dan tren pasar, serta membangun jalur distribusi yang luas agar dapat memudahkan akses bagi para pelanggan kami.”
Dengan kesuksesannya di Negara lain, Yeung merasa inilah waktu yang tepat untuk memperkenalkan Gionee di Indonesia, yang merupakan pasar smartphone terbesar ke-2 di Asia Tenggara. Sebagai sebuah negara berkembang, Indonesia memiliki potensi yang sangat besar, dengan konsumen yang menginginkan produk smartphone unggulan namun dengan harga terjangkau, sehingga dapat memenuhi kebutuhan gaya hidup mereka.
Seiring dengan peluncuran Gionee, Cinta Laura Kiehl dipilih dan dinobatkan sebagai Brand Ambassador dari Gionee untuk Indonesia. “Cinta adalah Brand Ambassador yang paling tepat untuk Gionee karena kepribadiannya yang mencerminkan Gionee. Dengan karakter yang inspirasional, tekun, berprinsip dan murah hati, yang mana kami di Gionee sangat menghargai segala bentuk usaha di perusahaan kami. Selain itu semangat Cinta dalam mengerjar impian di Amerika Serikat sama halnya dengan semangat kami untuk Indonesia”, kata Yeung.
Cinta menambahkan, “Saya sangat senang bisa mewakili Gionee sebagai Brand Ambassador mereka. Aspirasi, nilai dan perjalanan Gionee mencerminkan pengalaman pribadi saya dalam mengejar impian-impian saya serta menghadirkan senyuman untuk banyak orang”.
Salah satu produk andalan yang diluncurkan oleh Gionee di Indonesia adalah M7 Power yang dilengkapi dengan layar 18:9 FullView Display berukuran 6 inch. Ponsel ini pun dilengkapi dengan baterai yang berkapasitas besar dan tahan lama, yakni Baterai Super 5.000mAh. Para pelanggan dapat merasakan pengalaman menggunakan smartphone dengan SIM tunggal mode Standby Power hingga 833 jam; atau mendengarkan musik selama 131 jam; atau menonton 7 film berdurasi panjang secara maraton hingga 16 jam; atau menikmati waktu telepon selama 56 jam. Dengan pemakaian tersebut, baterai hanya akan kehilangan 20% dari masa pakainya setelah 800 kali charge dan discharge penuh. Gionee M7 Power akan tersedia di bulan Januari 2018 dengan kisaran harga ritel Rp. 3.999.000,-
Posting komentar